Heboh Bayi Ikan Hiu Berwajah Manusia di NTT: Anak Dikutuk?

Masih ingat kasus ikan pari berwajah manusia yang sempat heboh beberapa tahun silam?

Kali ini, kasus yang hampir kembali terjadi di Desa Papela, Kecamatan Rote Timur, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur. Bedanya, kali ini ikannya bukan lagi ikan pari, melainkan ikan hiu.

Adalah Abdullah Ferro, seorang nelayan yang tinggal di desa tersebut, yang menemukan ikan hiu berwajah manusia itu secara tidak sengaja.

Awalnya, Abdullah mendapatkan seekor induk ikan hiu, terjaring di pukat yang ia gunakan untuk menangkap ikan sehari-hari, pada Sabtu (20/2/2021) malam.

Waktu itu, Abdullah melaut di perairan Batupuluh dekat Pos Angkatan Laut Pepela Rote Timur.

Keesokan harinya, perut induk ikan hiu itu kemudian ia belah dan di dalamnya ia mendapati ada tiga ekor bayi ikan hiu.

Dua dari bayi ikan hiu tersebut normal, sedangkan satu lagi wajahnya berbentuk seperti manusia, namun lebih menyerupai Kura-kura Ninja (Ninja Turtles).

Hal itu pertama kali disadari oleh anak Abdullah, sebelum kemudian diiyakan oleh Abdullah sendiri.

Penemuan bayi hiu yang dianggap berwajah mirip manusia itu pun membuat geger warga. Tidak hanya warga desa Papela, tetapi juga orang-orang dari berbagai asal datang ke rumah Abdullah untuk melihat bayi ikan hiu yang sudah mati dan sudah diawetkan tersebut.

Penemuan bayi hiu berwajah manusia ini pun mengingatkan kembali orang-orang akan ikan pari yang dianggap manusia yang dikutuk karena durhaka terhadap ibunya, yang pernah heboh di tahun 1990 sampai 2000-an.

Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang

Sumber: Indozone


0 Response to "Heboh Bayi Ikan Hiu Berwajah Manusia di NTT: Anak Dikutuk? "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel