Pilu, Pria ini Saat Kaya Dipuja Puja, Saat Miskin Diusir Istri Sendiri
Bak peribahasa, ‘ada uang abang sayang, tak ada uang abang melayang’. Apa yang dialami Abdul Raim Zakaria ini seperti itulah demikian.
Ketika dirinya berjaya, memiliki penghasilan tinggi, istrinya begitu melayaninya, mengasihinya dan mema**akannya.
Namun kondisi berubah 180 derajat tatkala ia hengkang dari jabatannya sebagai petinggi di perusahaan terkemuka di Petaling Jaya, Selangor, Malaysia.
Jangankan menyayanginya, memperdulikannya pun sudah tidak. Apalagi disaat Zakaria divonis mengidap parkinson dan kanker darah.
Zakaria seolah dicampak oleh istrinya. Kini, Zakaria dan istrinya telah resmi berpisah.
Dan semenjak itu, Zakaria hidup luntang-lantung.
Dia melewatkan hari-harinya di dalam sebuah surau di dekat pangsapuri Templer, Petaling Jaya, karena telah diusir pemilik rumah sewa yang ditempati sebelumnya, melansir dream.co.id.
“Dalam keadaan saya yang sakit dan tidak sehat ini, terpaksa tinggal di surau karena tidak punya tempat tinggal,” ucapnya.
“Saat sehat saya disanjung dan dihormati. Tetapi waktu sakit, semua hilang. Rekan-rekan juga hilang kecuali mereka yang senasib dengan saya,” tutur pria lansia berumur 65 tahun ini.
Beruntung, anak angkat Zakaria bernama Mohd Rafi Karim mengetahui kondisinya, dan bersedia membawanya tinggal bersama.
Tapi malang, kondisi Rafi dan keluarga yang juga sama dengannya, membuat mereka harus kembali hidup luntang-lantung di luar karena diusir pemilik rumah sewa.
“Saya bersama istri dan anak berusia tiga tahun terpaksa keluar karena tuan rumah tidak membolehkan kami tinggal di situ lagi,” kata Rafi.
Rafi sendiri sudah berusaha mencari rumah sewa ke sana kemari, namun tak ada satu pun harga rumah sewa yang pas dengan kantongnya.
Sebab setiap ketemu rumah sewa, dia harus menyiapkan uang muka RM 1.000 atau sekitar Rp 3 juta.
“Mana saya punya duit sebanyak itu. Kerja pun sudah tiga hari tak masuk karena sibuk cari rumah,” ujar Rafi yang bekerja sebagai pencari besi bekas ini.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui apakah Rafi, Zakaria dan anggota keluarga lain sudah menemukan rumah sewa yang tepat.
Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang
0 Response to "Pilu, Pria ini Saat Kaya Dipuja Puja, Saat Miskin Diusir Istri Sendiri"
Post a Comment